- 3 July 2023
- Posted by: admin-abikb
- Category: News Feed
Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas berpeluang naik seiring dengan laporan penurunan pendapatan Amerika Serikat (AS) dan kerusuhan di Prancis. Namun, laju harga emas tertahan ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed.
Harga emas global naik US$11,33 ke level US$1.919,43 di hari Jumat (30/6/2023), tertopang koreksi pada akhir pekan seiring data pendapatan AS melemah.
Pada Senin (3/7/2023) pukul 08.10 WIB, harga emas spot turun 0,1 persen menjadi US$1.917,42 per troy ounce, dan harga emas Comex kontrak Agustus 2023 terkoreksi 0,24 persen ke level US$1.924,8 per troy ounce.
Laporan Monex Investindo Futures menyebutkan Personal Spending AS untuk bulan Mei menunjukkan penurunan menjadi 0,1 persen dari data bulan April di revisi menjadi 0,6 persen, yang sebelumnya 0,8 persen.
“Laporan yang mengukur daya beli pasar di tengah nilai inflasi saat ini, mencatat penurunan daya beli pasar, memicu kekhawatiran kemungkinan sikap agresif The Federal Reserve masih perlu berlanjut,” papar Monex dalam publikasi risetnya.
Namun, mayoritas pelaku pasar masih menaruh ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed di bulan Juli ini, walau turun menjadi 84 persen dari sebelumnya 90 persen keyakinan kenaikan suku bunga sebesar 0,25 persen untuk pertemuan di akhir bulan Juli nanti. Hal ini masih berpeluang menopang dolar AS menguat.
Kabar kerusuhan di Paris, Perancis, juga sempat menjadi penopang naiknya aset aman harga emas di hari Jumat lalu, setelah aksi protes menjadi kerusuhan karena aksi penembakan polisi pada pemuda minoritas di negara tersebut, yang memicu keresahan kekerasan dan sikap diskriminasi terhadap masyarakat minoritas dan kurang mampu.
“Masih berlanjutnya kerusuhan di negara tersebut dapat menjadi salah satu penyebab tertopangnya minat pasar pada aset aman emas,” imbuh Monex.
Di sesi Asia hari ini, harga emas berpeluang turun untuk jangka pendek bila dolar AS kembali mendapat pijakan karena sentimen kenaikan suku bunga acuan The Fed.
Dari dalam negeri, harga emas 24 karat di Pegadaian untuk cetakan Antam dan cetakan UBS terpantau stagnan pada Senin, (3/7/2023) alias tidak berubah dari harga kemarin. Termurah cetakan UBS 0,5 gram dihargai Rp547.000.
Berdasarkan informasi dari laman resmi Pegadaian, harga emas Antam 24 karat ukuran terkecil yakni 0,5 gram dibanderol seharga Rp590.000, atau sama dengan harga kemarin, Minggu, (2/7/2023).
Sementara itu, emas cetakan UBS 24 karat dengan ukuran yang sama dibanderol Rp547.000, masih sama dibandingkan dengan harga kemarin.